MENU
Blog Archive
PILIHAN
-
Sepak terjang aktiftis di kabupaten Subang ternyata mendapatkan sorotan yang lumayan sama dari pemerhati para aktifis tersebut. Menurut beb...
-
Yang mau nonton tv online silahkan tingal pilih aja Chanelnya... Terimakasih anda telah berkunjung.. Tar mampir lgi yahh di Blognya RTM.he...
-
Sepertinya kata “aku” untuk menamakan diriku sebagai kata tunggal lebih narsiz dan ke kotaan, setelah melakukan kontemplasi yang sangat pa...
-
MOHON DOA RESTU DAN DUKUNGANYA RUMAH TINTA
-
Dilihat dari segi kondisi sepertinya dia sudah tidak layak untuk diandalkan sebagai partner atau teman berjuang dalam mengga...
-
Peran pemuda di Subang belum diperhatikan, hal ini terlihat masih banyaknya pengangguran yang ada di kota nanas ini. Hal ini diungkapkan To...
-
Winamp adalah suatu pemutar media buatan Nullsoft , yang sekarang merupakan suatu cabang Time Warner . Winamp merupakan perangkat lunak f...
-
Revolusi adalah perebutan dan pergantian kekuasaan dari kelas lama (penguasa lama) oleh dan kepada kelas baru (penguasa baru) y...
-
Untuk mempermudah komunikasi antar karyawan dalam ruangan satu dengan ruang yang lain, Kita bisa memanfatkan aplikasi messenger atau dikenal...
RUMAH TINTA@MAGAGEMEN. Diberdayakan oleh Blogger.
Links frend
Ingat Waktu Yahh...!!!
Free SMS
Your browser does not support frame.
buku tamu
About company
- RUMAH TINTA
- Subang, Jawa Barat, Indonesia
- Rumah Tinta adalah Sebuah perusahan yang bergerak di bidang segala macam usaha. mohon doa restu dan dukunganya.
Total Tayangan Halaman
Jumat, 21 Januari 2011
Cinta Dan Tong Sampah
Mungkin kata cinta sudah melakat di kalangan remaja masa kini. Akan tetapi kata cinta kadang sering diartikan salah oleh kalangan remaja, cinta erapkali bagaikan tong sampah yang itu tempat orang membuang sampah. Dalah hal ber-Cinta para remaja masa sekarangpun menganggap kalau pasanganya adalah tong sampah tempat membuang napsu yang melekat kepaqda pasanganya.
Sangat ironis ketika kita melihat hal yang seperti itu, apa yang harus kita lakukan kalau seumpamanya kalangan remaja mengartikan kata cinta seperti itu?
Memang tidak dipungkiri saat kita mulai menginjak yang namanya remaja hasrat ingin mengetahui hal apapun akan datang mengihinggapi kita karna itu hal yang wajar. Akan tetapi apakah hal yang baru itu selalu behubungan demngan hal yang negatif?
Saya kira hal yang seperti itu bukanlah suatu pengetahuan yang harus disimpan oleh kita melaikan harus di buang jauh-jauh.
Ternyata memang benar bisa kita artikan Cinta sama dengan yang namanya tong sampah…!!!
Yang merasa jangan marah..hehe
Layaknya tong sampah yang kebanyakan mengeluarkan bau yang tidak sedap. Dan cintapun akan mengeluarkan bau yang akan merusak kita ataupun sebaliknya malah mengeluarkan harum yang disukai setiap orang.
Dalam hal ini saya membagi cinta kedalam empat bagian :
1. Cinta Materi, cinta ini akan selalu memandang dengan yang namanya materi. Materi disini dalam artian kecantikan/ketampanan yang dimiliki oleh pasanganya. Ketika hal tersubut hilang maka akan hilang pula rasa cintanya.
2. Cinta Perasaan, cinta yang seperti ini hanya dimiliki oleh orang-orang yang selalu menggunakan perasaanya. Sehingga ketika perasaan yang dia miliki terhadap pasanganyan maka Cinta yang dia rasakan akan hilang dan berubah ke yang lain.
3. Cinta Ilmu, kecenderungan orang yang berada pada cinta tingkatan ini didasari pada kekaguman orang yang mempunyai ilmu. Akan tetapi ketika ilmunya sudah melebihi orang yang dia cinta maka cintanya akan berpaling kepada orang yang lebih tinggi lagi ilmunya.
4. Cinta Keagunganya, cinta ini adalah cintanya makhluk kepada sang kholik. Sehingga cintanya akan selalu abadi.
Dan cinta diibaratkan tong sampah hanya ada pada tingkatan cinta urutan satu sampai tiga.
Oleh :ujang suryadi tea
Langganan:
Posting Komentar (Atom)
2 komentar:
Apakah penulis juga melakukan hal sama dengan anak muda sekarang?
pertanyaan yang saya pikir perlu dijawab dengan jujur oleh penulis...ya mau jujur ayam atau jujur kacang ijo....hahahaha
pertanyaan yang pasti akan dijawab..
tulisan tersebut adalah pengalaman penulis,.
dan pastinya penulis pernah mengalaminya...
Posting Komentar