MENU
Blog Archive
PILIHAN
-
Sepak terjang aktiftis di kabupaten Subang ternyata mendapatkan sorotan yang lumayan sama dari pemerhati para aktifis tersebut. Menurut beb...
-
Yang mau nonton tv online silahkan tingal pilih aja Chanelnya... Terimakasih anda telah berkunjung.. Tar mampir lgi yahh di Blognya RTM.he...
-
Sepertinya kata “aku” untuk menamakan diriku sebagai kata tunggal lebih narsiz dan ke kotaan, setelah melakukan kontemplasi yang sangat pa...
-
MOHON DOA RESTU DAN DUKUNGANYA RUMAH TINTA
-
Dilihat dari segi kondisi sepertinya dia sudah tidak layak untuk diandalkan sebagai partner atau teman berjuang dalam mengga...
-
Peran pemuda di Subang belum diperhatikan, hal ini terlihat masih banyaknya pengangguran yang ada di kota nanas ini. Hal ini diungkapkan To...
-
Winamp adalah suatu pemutar media buatan Nullsoft , yang sekarang merupakan suatu cabang Time Warner . Winamp merupakan perangkat lunak f...
-
Revolusi adalah perebutan dan pergantian kekuasaan dari kelas lama (penguasa lama) oleh dan kepada kelas baru (penguasa baru) y...
-
Untuk mempermudah komunikasi antar karyawan dalam ruangan satu dengan ruang yang lain, Kita bisa memanfatkan aplikasi messenger atau dikenal...
RUMAH TINTA@MAGAGEMEN. Diberdayakan oleh Blogger.
Links frend
Ingat Waktu Yahh...!!!
Free SMS
Your browser does not support frame.
buku tamu
About company
- RUMAH TINTA
- Subang, Jawa Barat, Indonesia
- Rumah Tinta adalah Sebuah perusahan yang bergerak di bidang segala macam usaha. mohon doa restu dan dukunganya.
Total Tayangan Halaman
Rabu, 16 Februari 2011
Tolong Jangan Ganggu Kami !!!
Akhir-akhir ini, banyak sekali orang yang “merong-rong” dan terus mengajak kami untuk mengikuti kemauan mereka. Tawarannya memang selalu menggiurkan, namun ternyata hanya manis di bibir saja.
Entah, apa yang mereka lihat pada kami, apakah karena kompak atau memang kami orang-orang yang sulit menolak ajakan orang, terlebih pada orang-orang “deket” baik di kampus maupun di organisasi.
Sebelumnya, kami merupakan komunitas yang tengah membangun sesuatu yang kami impikan. Bukan bermaksud sombong atau impian ini berlebihan. Namun, kami tengah membangun sebuah perusahaan jasa di kabupaten Subang mudah-mudahan bisa go internasional.
Dalam membangun sebuah perusahaan yang memang di bangun dari nol besar, kita harus fokus, karena kalau kita tidak fokus, bangunan yang tengah dirancang ini hanya akan menghasilkan kesia-siaan.
Kembali pada pembahasan, mereka yang mengajak kami, menawarkan sesuatu yang menggiurkan, mulai dari usaha kita jalan dan sebagainya. Lagi-lagi saya harus katakan, ini seperti tawaran politik yang tidak jelas seperti apa nantinya.
Kita meyakini, kalau mimpi ini terlalu besar bagi kami, karena butuh konsistensi, fokus, kerja keras dan kesabaran untuk menggapainya. Salah satu tawaran mereka memang salah satu jalan, namun kami menyebutnya dengan salah satu jalan yang belum jelas ujung pangkalnya.
Kami akui, kami tidak bisa menolak, kami bisa melakukan apa yang mereka mau, tapi kami hanya akan melakukan dari sisa waktu kami. Karena ternyata, saat ini kami mau fokus, kami mau konsisten dan kami mau meraih mimpi kami.
Sekarang kami tegaskan pada kalian semua,” Tolong Jangan Ganggu Kami”. Silahkan urus masalah kalian, jangan libatkan kami terlalu jauh, karena kami punya mimpi. Mimpi yang harus kami capai, mimpi yang menjadi kebahagiaan kami dan mimpi untuk masa depan kami.
Sekali lagi “Tolong Jangan Ganggu Kami” terima kasih.
Entah, apa yang mereka lihat pada kami, apakah karena kompak atau memang kami orang-orang yang sulit menolak ajakan orang, terlebih pada orang-orang “deket” baik di kampus maupun di organisasi.
Sebelumnya, kami merupakan komunitas yang tengah membangun sesuatu yang kami impikan. Bukan bermaksud sombong atau impian ini berlebihan. Namun, kami tengah membangun sebuah perusahaan jasa di kabupaten Subang mudah-mudahan bisa go internasional.
Dalam membangun sebuah perusahaan yang memang di bangun dari nol besar, kita harus fokus, karena kalau kita tidak fokus, bangunan yang tengah dirancang ini hanya akan menghasilkan kesia-siaan.
Kembali pada pembahasan, mereka yang mengajak kami, menawarkan sesuatu yang menggiurkan, mulai dari usaha kita jalan dan sebagainya. Lagi-lagi saya harus katakan, ini seperti tawaran politik yang tidak jelas seperti apa nantinya.
Kita meyakini, kalau mimpi ini terlalu besar bagi kami, karena butuh konsistensi, fokus, kerja keras dan kesabaran untuk menggapainya. Salah satu tawaran mereka memang salah satu jalan, namun kami menyebutnya dengan salah satu jalan yang belum jelas ujung pangkalnya.
Kami akui, kami tidak bisa menolak, kami bisa melakukan apa yang mereka mau, tapi kami hanya akan melakukan dari sisa waktu kami. Karena ternyata, saat ini kami mau fokus, kami mau konsisten dan kami mau meraih mimpi kami.
Sekarang kami tegaskan pada kalian semua,” Tolong Jangan Ganggu Kami”. Silahkan urus masalah kalian, jangan libatkan kami terlalu jauh, karena kami punya mimpi. Mimpi yang harus kami capai, mimpi yang menjadi kebahagiaan kami dan mimpi untuk masa depan kami.
Sekali lagi “Tolong Jangan Ganggu Kami” terima kasih.
Langganan:
Posting Komentar (Atom)
0 komentar:
Posting Komentar